Komunitas Pecinta Alam Indonesia
Siapa yang disini merupakan pecinta alam ? Entah itu mendaki, mountainering, climbing, caving, rafting, kemping, atau lintas rimba ? ya mungkin sebagian orang menyukai kegiatan yang di sebutkan tadi. Bila kamu menyukai kegiatan mencintai alam secara pribadi, ada pula sekelompok orang yang terkumpul dalam suatu wadah komunitas pecinta alam, salah satunya adalah komunitas Wanadri.
Logo WANADRI
Pada umumnya, wanadri merupakan wadah yang berfokus pada kegiatan alam yang berdomisili di bandung. Wanadri sendiri pertama kali di dirikan pada 16 Mei 1964. DI dirikannya wanadri bermaksud untuk menciptakan rasa nasionalisme kepada negara tercinta dengan melalui wadah suatu organisasi alam bebas. Hakikatnya, wanadri merupakan suatu kelompok berisikan orang – orang yang memiliki hobi pada alam yang meliputi kehidupan pada alam bebas. Wanadri sendiri memiliki visi, yakni menjadi sebuah organisasi pendidikan untuk mendidik manusia, khususnya angoota – anggota nya agar memiliki nilai – nilai yang terkandung dalam janji dan hakikat wanadri, tujuannya adalah untuk membentuk seorang manusia yang mandiri, kuat, ulet, tegar, dan percaya pada dirinya sendiri.
Wanadri memiliki 4 kegiatan pokok, yakni :
1.Pendidikan
2.Integrasi denganmasyarakat
3.Penjelajahan
4.Pelindungan Alam
Pada pendidikan di Wanadri terdapat beberapa hal – hal yang di rasasangat berpengaruh bagi sisi kehidupan manusia, seperti saat menerjang derasnya arus kuat di sungai, itu akan membuktikan bahwa diri seseorang tersebut adalah kuat dan berani.
Selain itu pula, wanadri mendidik seseorang untuk bisa lebih menghargai alam dan mencintai apa yang tuhan maha esa berikan dan ciptakan di bumi ini.
Kalian tahu tidak bahwa wanadri juga memiliki sebuah slogan, yang berbunyi : “Tak ada gunung yang tinggi, rimba belantara, jurang curam dan lautan serta angkasa yang tak dapat dijelajahi oleh Wanadri”
Sejarah
Wanadri mencetuskan perhimpunan penempuh rimba pada tanggal 17 januari 1964 oleh Harry Hardiman Soebari Ronny Nurzaman, Bambang Pramono , Satria Widjaja Somantri Eddy Achmad Fadilah, dan Achmad Hidayat, mereka semua adalah para pendiri yang di sebut juga dengan angkatan para pendiri.
Lalu kemudian wanadri di resmikan pada tanggal 1Harry Hardiman Soebari , Ronny Nurzaman , Bambang Pramono, Satria Widjaja Somantri, Eddy Achmad Fadilah, dan Achmad Hidayat.
Lalu kemudian wanadri di resmikan pada tanggal 16 mei 1964 dengan memiliki visi yaitu pemuda pemudi indonesia yang berani, tangguh, tegar dan percaya akan dirinya sendiri.
Pada saat yang sama, di sahkan lah angkatan kedua yang di namakan dengan angkatan pelopor.
Wanadri adalah nama yang di ambil dari bahasa sanskerta yang artinya adalah hutan dan gunung. Bila diartikan secara keseluruhan adalah gunung di tengah hutan.
Sampai pada tahun 2013, seorang anggota biasa organisasi wanadri dillantik dengan pendidikan dasar wanadri yang berjumlah 23 angkatan, dengan berisikan 1000 orang.
Pada tiap – tiap angkatan tentunya memang di berikan nama yang khas untuk memberikan makna tersendiri untuk kesatuan angkatan – angkatannya.
Selain itu, terdapat 2 sifat yang melekat pada diri seorang wanadri, yaitu seorang anggota biasa yang telah ikut serta dalam pendidikan dasar dan lain lain sampai memiliki nomor pokok sendiri., lalu anggota luar biasa adalah anggota yang terdiri dari anggota kehormatan, anggota pelindung, para donatur dan para tenaga ahli.
Persyaratan untuk menjadi seorang anggota wanadri
Jika kamu berminat untuk menjadi seorang anggota wanadri, sebaiknya kamu banyak membaca tentang hal hal yang menyangkut perekrutan anggota baru dalam organisasi wanadri seperti kamu wajib ikut serta dalam pendidikan dasar wanadri selama 1 bulan lamanya, setelah itu kamu akan masuk ke dalam masa anggota muda.
Pada masa ini, kamu yang sudah menjadi anggota muda wajibjuga untuk menjalani kewajiban , diantaranya mentoring, magang pada dewan pengurus, malakukan perjalanan kecil, ikut serta dalam sekolah lanjutan seperti sekolah gunung, sekolah tebing terjal, Olahraga arus deras,ESAR, pertolongan pertama gawat darurat, jurnalistikm dan sekolah manajemen ekspedisi dan akhirnya pada masa anggota muda bisa melakukan sebuah ekspedisi.